Polres Tabalong, Polda Kalsel – Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Penerimaan Bintara Polri TA. 2020 bertempat di Aula Praja Utama Polres Tabalong pada Rabu (19/08) pagi.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Tabalong AKBP M. Muchdori, S.I.K., CFrA selaku Ketua Pembantu Penerimaan Polri (Panbanrim) Polres Tabalong di Jajaran Polda Kalsel dan didampingi Kabag Sumba Kompol Riyanto selaku Sekretaris Panbanrim Polres Tabalong.
Peserta calon penerimaan bintara polri di Polres Tabalong sejumlah 61 orang, diantaranya polisi laki-laki 50 orang dan polisi wanita 11 orang.
Kemudian dari 61 orang pendaftar calon penerimaan bintara Polri Polres Tabalong diantaranya mendaftar Bintara Polisi Tugas Umum 48 orang diantaranya 37 pria dan 11 wanita.
Serta yang mendaftar sebagai Bintara TI sejumlah 13 orang dan semuanya laki-laki
Dalam kegiatan Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Penerimaan Bintara Polri TA. 2020 secara virtual serentak di Satuan Wilayah Polda Kalsel, salah satunya Polres Tabalong yang digelar di Aula Praja Utama dengan menghadirkan peserta terbatas karena panitia menerapkan protokol kesehatan.
Perwakilan peserta calon bintara polri di acara virtual penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah sejumlah 7 orang dan juga didampingi orang tua wali dari calon peserta perwakilan beragama Islam, Kristen dan Hindu.
Dalam kegiatan tersebut menghadirkan pengawas internal Sipropam dan Siwas Polres Tabalong serta pengawas eksternal dari Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kab. Tabalong.
Harapan dan keinginan saya selaku Kapolres Tabalong AKBP M. Muchdori, S.I.K., CFrA agar anak – anak saya yang mendaftar bintara polri tahun 2020 sejumlah 61 orang dapat lulus dan lolos semua.
Kemudian anak – anak ku selama mengikuti tahapan seleksi jaga kesehatan, rajin belajar, siapkan mental dan fisiknya serta berdo’a kepada Allah SWT.
Dan yang terakhir jangan melakukan perbuatan yang melanggar hukum.
“Untuk orang tua wali calon peserta bintara polri agar tidak mudah percaya kepada siapapun yang dapat melancarkan ataupun meloloskan anaknya atau biasa disebut calo, kami pastikan pelaksanaan penerimaan bintara polri berdasarkan standar operasional prosedur.
Yakinlah dengan prestasi dan kemampuan anak-anaknya. Apabila bapak mengetahui orang atau calo tersebut laporkan kepada Polres Tabalong”, tegas Kapolres Tabalong.(*).
